Minggu, 25 November 2012

Rangkuman Manajemen (Organizing)


Organisasi 
  • Dari bahasa Yunani organon dan istilah Latin organum yang berarti alat, bagian, anggota, atau badan.
  • James D. Mooney “Sekelompok orang-orang yang berkerjasama untuk mencapai tujuan yang sama”. 
Ciri organisasi
  1. Adanya Orang / Kelompok
  2. Kerjasama
  3. Tujuan yang ingin dicapai
Organisasi formal dan informal
  • Organisasi formal, yaitu Suatu sistem kerjasama yang dilakukan dua orang atau lebih dan dikoordinasi dengan sadar untuk mencapai tujuan.
  • Organisasi informal, Kumpulan hubungan antarperorangan tanpa tujuan bersama yang disadari meski pada akhirnya untuk tujuan bersama.
Bentuk organisasi

  • Organisasi garis adalah bentuk organisasi yang paling sederhana. Penciptanya adalah Henry Fayol dari Perancis. Cirinya organisasi masih kecil, jumlah anggota sedikit dan saling kenal, serta spesialisasi kerja belum begitu tinggi.

                                         
                                                              Gambar Organisasi Garis

  • Organisasi fungsionalDiciptakan oleh F. W. Taylor dimana segelintir pimpinan tidak mempunyai bawahan yang jelas sebab setiap atasan berwenang memberi komando kepada setiap bawahan, sepanjangda hubungannya dengan fungsi atasan tersebut. 

                                                     
                                               
                                                          Gambar Organisasi Fungsional



  • Organisasi garis dan staf, bentuk yang umum banyak digunakan oleh organisasi besar, daerah kerjanya luas dan mempunyai bidang-bidang tugas yang beraneka ragam. Penciptanya Harrington Emerson.


                                         
                                                            


  • Organisasi fungsional dan staf, bentuk yang merupakan kombinasi dari bentuk organisasi fungsional dan organisasi staf.

                                           

                                                  Gambar Organisasi Fungsional dan Staf

Konsep Dasar Pengorganisasian
  • Dalam fungsi pengorganisasian, manajer mengalokasikan keseluruhan sumber daya organisasi sesuai dengan rencana yang telah dibuat berdasarkan suatu kerangka kerja organisasi tertentu.
  • Kerangka kerja tersebut dinamakan sebagai Desain Organisasi.
  • Bentuk Spesifik dari kerangka kerja organisasi dinamakan dengan Struktur Organisasi.
  • Stuktur Organisasi pada dasarnya merupakan desain organisasi dimana manajer melakukan alokasi sumber daya organisasi, terutama yang terkait dengan pembagian kerja dan sumber daya yang dimiliki organisasi, serta bagaimana keseluruhan kerja tersebut dapat dikordinasikan dan dikomunikasikan.
PENGORGANISASIAN (ORGANIZING)

Pengorganisasian è proses penyusunan struktur organisasi yg sesuai dengan tujuan organisasi, sumberdaya-sumberdaya yg dimiliki dan lingkungan yg melingkupinya
Aspek utama proses proses penyusunan struktur organisasi ada 2 (dua) yaitu:
  • Departementalisasi à pengelompokkan kerja
  • Pembagian kerja    à    pemerincian tugas pekerjaan 
CONTOH DARI BAGAN ORGANISASI



Empat Pilar Pengorganisasian
  • Pilar pertama : pembagian kerja (division of work) adalah upaya untuk menyederhanakan dari keseluruhan kegiatan dan pekerjaan (yang telah disusun dalam proses perencanaan) yang mungkin saja bersifat kompleks menjadi lebih sederhana dan spesifik dimana setiap orang akan ditempatkan dan ditugaskan untuk setiap kegiatan yang sederhana dan spesifik tersebut. Kadangkala pembagian kerja dinamakan dengan pembagian tenaga kerja, namun lebih sering digunakan pembagian kerja karena yang dibagi-bagi adalah pekerjaannya, bukan orangnya. Contoh dari pembagian kerja misalnya pembagian kerja dalam bisnis restoran, pembagian kerja dapat berupa pembagian kerja untuk bagian dapur, pelayanan pelanggan di meja makan, kasir, dan lain sebagainya.
  • Pilar kedua: pengelompokan pekerjaan ( Departmentalization), setelah pekerjaan dispesifikkan, maka kemudian pekerjaan-pekerjaan tersebut dikelompokkan berdasarkan kriteria tertentu yang sejenis. Pengelompokan pekerjaan atau departementalisasi pada dasarnya adalah proses pengelompokkan dan penamaan bagian atau kelompok pekerjaan berdasarkan kriteria tertentu. Sebagai contoh, untuk bisnis restoran :  pencatatan menu, pemberitahuan menu kepada bagian dapur, hingga pengiriman makanan dari bagian dapur kepada pelanggan di meja makan dapat dikelompokkan menjadi satu departemen tertentu, katakanlah bagian Pelayan.
  • Pilar Ketiga: Penentuan  Relasi   antar   bagian   dalam Organisasi (Hierarchy), adalah proses penentuan relasi antar bagian dalam organisasi, baik secara vertikal maupun secara horizontal. Terdapat 2 konsep penting dalam Hierarcy, yaitu :

a.     Span of management control atau span of control, yaitu terkait dengan jumlah orang atau bagian di bawah suatu departemen yang akan bertanggung jawab kepada departemen atau bagian tertentu.
b.      Chain of Comman, yaitu juga menunjukkan garis perintah dalam sebuah organisasi
dari hirarki yang paling tinggi misalnya hingga hirarki yang paling rendah. Chain of command juga menjelaskan bagaimana batasan kewenangan dibuat dan siapa dan bagian mana akan melapor ke bagian mana.
  • Pilar Keempat : Koordinasi (Coordination), adalah proses mengintegrasikan seluruh aktifitas dari berbagai departemen atau bagian dalam organisasi agar tujuan organisasi dapat tercapai secara efektif.

Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Struktur Organisasi

  • Strategi Organisasi
  • Skala Organisasi
  • Teknologi
  • Lingkungan 


Beberapa Pendekatan Dalam Departementalisasi

  • Berdasarkan Fungsional
  • Berdasarkan Produk
  • Berdasarkan Pelanggan
  • Berdasarkan Geografis
  • Berdasarkan Matriks 


Rangkuman Manajemen (Perencanaan)

Arti Perencanaan:
Keseluruhan proses pemikiran dan penentuan secara matang dari hal-hal yang dikerjakan di masa yang akan datang, dalam rangka pencapaian tujuan.

Fungsi perencanaan :
Yakni memilih arah yang paling tepat untuk mencapai hasil yang optimal
Mengapa Perencanaan harus dibuat:
1.       Setiap kita hendak mencapai tujuan dengan baik, berhasil dan berdaya  guna, maka fungsi perencanaan menjadi penting
2.       Tahapan kegiatan yang akan kita lakukan perlu ditetapkan atau direncanakan
3.       Untuk menetapkan disiplin
4.       Untuk melindungi kita dari hambatan
5.       Memberi arah dasar untuk selalu menilai diri
Syarat Perencanaan
1.       Apa saja yang mau dilakukan?
2.       Mengapa/tujuan/alasan melakukan sesuatu?
3.       Siapa saja yang akan melakukan dan siapa dan apa yang akan jadi sasara?
4.       Kapan dilaksanakan?
5.       Dimana dilaksanakan?
6.       Bagaimana langkah dan tahapan dari kegiatan?
Syarat Untuk Merencanakan Suatu Program
1.       Mengenali dan mengerti kebutuhan yang akan direncanakan
2.       Tujuan yang jelas (pendek-menengah-panjang)
3.       Ada rangkaian kegiatan yang jelas
4.       Lingkungan yang mendukung
5.       Waktu yang memungkinkan

Penerapan Perencanaan

Tidak adanya perencanaan yang baik, maka dapat menimbulkan:

  •  Pemborosan yang berlebihan
  • Pembelian baran-bahan yang tidak jelas
  • Kehabisan uang
  • Kebutuhan tidak terbeli, tenaga dan waktu terbuang percuma.
Langkah-langkah pembuatan perencanaan
  • Penguasaan terhadap masalah yang hendak direncanakan
  • Tetapkan tujuan untuk membantu dalam pemenuhan
  • kebutuhan
  • Menetapkan sasaran
  • Membuat desain rencana kegiatan
  • Menyusun anggaran belanja program
  • Pengendalian dan penilaian 
Perencanaan Anggaran Belanja
Anggaran belanja adalah rencana yang dipersiapkan untuk mengetahui sumber sumber dana yang bisa diperoleh dan biaya-biaya yang harus dikeluarkan
Kegunaan anggaran belanja :
  1. Untuk memperkirakan macam dan jumlah biaya yang diperlukan untuk melaksanakan kegiatan
  2. Untuk emberikan gambaran yang jelas tentang perkiraan dana yang dibutuhkan
  3. Sebagai petunjuk dalam pengeluaran dana selama program berjalan
Perlunya Perencanaan di Dalam Organisasi
  1. Tanpa rencana manajer tidak dapat mengetahui bagaimana mengorganisasikan orang dan sumber daya secara efektif. Mereka mungkin bahkan tidak mempunyai ide yang jelas mengenai apa yang perlu mereka organisasikan.
  2. Tanpa rencana, manajer dan bawahannya hanya mempunyai peluang kecil untuk mencapai sasaran atau mengetahui kapan dan dimana mereka keluar dari jalur.
HIERARKHI  RENCANA ORGANISASI
  • Strategic plan (rencana strategis) adalah: rencana yang didesain untuk memenuhi sasaran organisasi secara luas.
  • Operational plan (rencana operasional) adalah: rencana yang terperinci tentang kebituhan untuk menggabungkan strategi ke dalam operasi sehari-hari.

PERBEDAAN  RENCANA STRATEGIS  DAN  OPERASIONAL
Rencana strategis dan operasional berbeda dalam tiga hal yang besar yaitu :
  • Kurun Waktu : Rencana strategis cenderung untuk melihat ke depan beberapa tahun bahkan dekade.
  • Cakupan : Rencana strategis mempengaruhi aktivitas organisasi secara luas, sedangkan rencana operasional mempunyai cakupan yang sempit dan terbatas.
PERENCANAAN  STRATEGIK
Perencanaan Strategik adalah proses pemilihan tujuan-tujuan organisasi; penentu strategi, kebijaksanaan dan program-program strategik tujuan-tujuan tersebut; dan penetapan metode-metode yang diperlukan untuk menjamin bahwa strategi dan kebijaksanaan telah diimplementasikan.

Proses Perencanaan Strategik
  • Langkah 1 : penentuan misi dan tujuan, yang mencakup pernyataan-pernyataan umum tentang misi,  falsafah maksud, dan tujuan organisasi.
  • Langkah 2 : Pengambangan profil perusahaan, yang mencerminkan kondisi internal dan kemampuan  perusahaan.
  • Langkah 3 : Analisa lingkungan eksternal, untuk mengidentifikasi cara-cara dalam mana perubahan-perubahan lingkungan ekonomi, teknologi, sosial/budaya, politik yang secara tidak  langsung mempengaruhi organisasi.
  • Langkah 4 : Analisa internal perusahaan- kekuatan dan kelemahan organisasi. Analisa dilakukan dengan membandingkan profil perusahaan dengan lingkungan eksternal.
  • Langkah 5 : Identifikasi kesempatan dan ancaman strategik Identifikasi tujuan dan strategi, analisa              lingkungan, serta analisa kekuatan dan kelemahan organisasi dipadukan pada langkah kelima.
  • Langkah 6 : Pembuatan keputusan strategik, mencakup identifikasi, penilaian dan pemilihan                         berbagai alternatif strategik.
  • Langkah 7 : Pengembangan strategi perusahaan, setelah tujuan jangka panjang dan strategi dipilih dan ditetapkan, organisasi perlu dijabarkan ke dalam sasaran jangka pendek dan strategi  operasional.
  • Langkah 8 : Implementasi strategi yang menyangkut kegiatan manajemen untuk mengoperasiokan strategi
  • Langkah 9 : Peninjauan kembali dan evaluasi. Proses ini sering disebut “Strategic control.”

Kebaikan dan kelemahan Perencanaan strategik
  • Kebaikan utama perencanaan strategik adalah memberikan pedoman yang konsisten bagi kegiatan-kegiatan organisasi
  • Kebaikan penting perencanaan strategik lainnya adalah membantu para manajer dalam pembuatan keputusan
  • Kelemahan utama perencanaan strategik formal adalah memerlukan investasi dalam waktu, uang dan orang yang cukup banyak, penetapan an pemeliharaan suatu sistem formal melibatkan banyak biaya, cenderung membatasi organisasi hanya terhadap pilihan yang paling rasional dan bebas resiko
Hambatan perencanaan efektif
1.       Kurang pengetahuan tentang organisasi
2.       Kurang pengetahuan tentang lingkungan
3.       Ketidakmampuan melakukan peramalan secara efektif
4.       Kesulitan perencanaan
5.       Biaya
6.       Takut gagal
7.       Kurang percaya diri
8.       Ketidak tersediaan untuk menyingkirkan tujuan-tujuan alternatif
Kriteria Penilaian
Beberapa kriteria yang digunakan untuk menilai efektivitas perencanaan antara lain:
1.       Kegunaan,
2.       ketepatan dan obyektivitas
3.       Ruang lingkup
4.       Efektivitas biaya
5.       kuntabilitas, dan ketepatan waktu

Rangkuman Basis Data


PENGERTIAN
Konsepsi basis data (database) sendiri menurut Jogiyanto adalah kumpulan data yang saling berhubungan satu sama lain, yang dikumpulkan dan disimpan dalam perangkat keras komputer dimana dalam proses pemeliharaan dan pengelolaan melalui aktivitas manipulasi oleh perangkat lunak. Gudang dari data penting tersebut disebut dengan basis data.
PENDEKATAN BASIS DATA
Pendekatan basis data merupakan terkait penyempurnaan kegiatan manajemen data dibandingkan dengan pendekatan tradisional mulai dari pengumpulan, penyimpanan, pemeliharaan, pengelolaan, dan penyebarluasan. Adapun kegiatan manajemen data pada pendekatan tradisional adalah sebagai berikut:
  1. Pengumpulan data dalam pendekatan tradisional dikumpulkan dalam file-file yang tidak berhubungan satu sama lain.
  2. Penyimpanan data jauh lebih besar dari yang seharusnya karena terjadinya duplikasi data.
  3. Pemeliharaan data berdasarkan karakteristiknya akan lebih sulit karena banyaknya data dalam file tanpa diketahui hubungannya dengan file lainnya.
  4. Pengelolaan data membutuhkan waktu lama karena masing-masing data berada dalam file-file yang tidak memiliki hubungan.
  5. Penyebarluasan data menjadi lambat karena pengelolaan data yang lama.
JENJANG DATA

Kegiatan manajemen tradisional tersebut yang disempurnakan oleh sistem basis data. Melalui sistem basis data dikelola secara berjenjang mulai dari karakter, item data, record , file sampai kemudian membentuk basis data. 
                                                     

  • Karakter merupakan data terkecil yang bentuk numerik dan non numerik. Pada gambar pertama diketahui beberapa jenjang data, setiap satu huruf, angka, dan simbol (. dan /) merupakan karakater.
  • Field adalah item data yang merupakan rangkaian kombinasi dari berbagai karakter.
  • Record merupakan kumpulan unit dari item data. Record menggambarkan suatu unit data individu misalnya nama mahasiswa, NIM, kode mata kuliah, semester, tahun ajaran dan nilai.
  • File terdiri dari kumpulan record yang membentuk suatu kesatuan data sejenis.
TIPE FILE

File di dalam pemrosesan aplikasi data dikategorikan  ke dalam beberapa tipe tergantung dari kegunaanya, seperti berikut ini:
  • File Master. Adalah file yang berisi data yang relatif tetap, merupakan file yang penting karena file ini tetap terus ada selama berjalannya sistem informasi. 
           a.  File Referensi. File yang berisi record yang tak berubah / jarang berubah nilainya.
                Sehingga pengolahan datanya memerlukan waktu lama .
           b.  File Dinamik. File yang berisi record yang terus menerus berubah (sering di edit) 
                dalam kurun waktu tertentu atau berdasarkan suatu peristiwa transaksi. 
  • Transaction File (Berkas Transaksi) Disebut juga dengan file input. File ini digunakan untuk merekam data hasil dari suatu transaksi. Contoh : file transaksi penjualan yang berisis transaksi penjualan yanng terjadi.
  • Report File (Berkas Laporan). Disebut juga dengan file output. Yaitu file yang berisi dengan informasi yang akan ditampilkan. File ini dibuat untuk mempersiapkan pembuatan lapoan. Bisa dicetak atau hanya ditampilkan dalam layar.
  • History File (Berkas Sejarah). disebut juga dengan file arsip yaitu file yang berisi dengan data masa lalu yang sudah tidak aktif lagi, tetapi perlu disimpan untuk keperluan mendatang.
  • Work File (Berkas Kerja), Disebut juga dengan file sementara/ temporary file, file ini dibuat oleh suatu proses program secara sementara karena memori komputer tidak mencukupi dan akan dihapus bila proses telah selesai.
  • Back up File (File Pelindung). Merupakan salinan dari file-file yang masih aktif di database pada suatu saat tertentu. File ini digunakan sebagai cadangan bila file database yang aktif rusak atau hilang. 


PERANAN BASIS DATA

  • Ketersediaan (availability) : basis data harus diorganisasi sedemikian rupa sehingga data selalu tersedia ketika diperlukan, walaupun secara fisik penyimpanan file-file datanya tidak harus berada pada satu lokasi, tetapi dengan teknologi jaringan komputer file-file data ini secara logis tersedia bagi penggunanya.
  • Kecepatan dan kemudahan (speed) : basis data harus bisa menjamin bahwa data dapat diakses dengan mudah dan cepat ketika diperlukan.
  • Kelengkapan (completeness) : data yang tersimpan dalam basis data harus lengkap, dengan kata lain dapat melayani semua kebutuhan penggunanya, walaupun kata lengkap adalah relatif terhadap kebutuhan setiap orang, namun basis data menjamin kemudahan dalam menambah koleksi data, menjamin kemudahan dalam memodifikasi struktur data seperti penambahan field-field data.
  • Keakuratan (accuracy) : data dalam file-file database diorganisasi sedemikian rupa sehingga dapat menekan kesalahan-kesalahan pada saat pemasukan (dataentry) dan pada penyimpanan (datastore).
  • Keamanan (security) : sistem basis data yang baik pasti menyediakan fasilitas pengamanan data sehingga data tidak dapat diakses, dimodifikasi, diubah, atau dihapus oleh orang yang tidak diberi hak. Sistem basis data harus bisa menentukan siapa yang boleh meng-akses data siapa yang tidak boleh, dengan demikian data dapat diamankan.
  • Pemakaian bersama (data sharing) : basis data umum-nya dirancang agar dapat digunakan oleh berbagai unit kerja, dan tidak terbatas pada satu pemakai, pada satu lokasi, atau satu aplikasi saja.
  • Effisiensi penyimpanan (space/storage efficiency) : organisasi basis data dibuat sedemikian rupa sehingga dapat menghindari duplikasi data (redundancy), karena duplikasi data memperbesar ruang penyimpanan. Sistem pengkodean dan relasi data yang diterapkan pada basis data dapat menghemat ruang penyimpanan.


Jumat, 23 November 2012

Rangkuman Sistem Komunikasi Data Teknologi Jaringan Komputer

SISTEM KOMUNIKASI DATA 

Kebutuhan manusia terhadap informasi baik secara individu ataupun di sebuah lingkungan organisasi terus meningkat. Informasi yang lengkap dan akurat memberikan pengetahuan untuk memecahkan berbagai macam masalah yang dihadapi. Teknologi komunikasi memungkinkan pengiriman data dari satu tempat ke tempat lainnya, adapun pentinya pengiriman data dari satu tempat ke tempat lain dikarenakan:

1.      Transaksi yang terjadi  berbeda lokasi dengan tempat pengolahan datanya,
2.  Kadang-kadang lebih efesien atau lebih murah untuk mengirim data dengan menggunakan teknologi informasi dibandingkan dengan cara terdahulu.
3.      Suatu  organisasi memiliki berberapa pengolahan data, ada kalanya satu pengolahan data berada dalam status sibuk maka data dibagi ke pengolahan data lainnya.
4.     Alat-alat yang mahal seperti halnya alat pencetak grafik, printer berkecepatan tinggi, cukup satu lokasi saja sehingga akan lebih hemat.

Pengiriman data dengan menggunakan komputer dildakukan dengan menggunakan sistem transmisi elektronik, biasanya disebut dengan istilah komunikasi data (data communication).

Transmisi Data

Transmisi data merupakan proses pengiriman data dari sumber ke penerima data dengan menggunakan komputer ataupun media elektronik lainnya. Dimana sumber sebagai awal proses transmisi  dengan menggunakan media transmisi yang dapat berupa kabel, dan radiasi elektronik kepada alat elektronik lain yang berfungsi sebagai penerima. Media transmisi ini berfungsi sebagai jalur transmisi dari data yang dikirimkan. Terkait media transmisi yang tersedia saat ini adalah dengan menggunakan media kabel, dan radiasi elektromagnetik.

Tipe Channel Transmisi

  1. Tipe transmisi satu arah (one way transmision) adalah arah channel pengiriman transmisi hanya satu arah dimana sumber berfungsi sebagai hanya sebagai pengirim transmisi saja kepada penerima begitu juga alat penerima hanya memiliki satu fungsi. Contoh dari tipe pengiriman transmisi satu arah ini seperti pada transmisi siaran radio dan televisi.
  2. Tipe transmisi dua arah bergantian (Either Way Transmision) merupakan channel transmisi dapat mengalir dalam dua arah, namun aliran transmisi ini harus dilakukan secara bergantian. Contohnya adalah penggunaan radio CB walkie talkie dimana kegiatan berbicara dan mendengarkan harus dilakukan secara bergantian.
  3. Tipe dua arah serentak (both way transmision) pada tipe channel transmisi ini arah informasi data dapat mengalir dalam dua arah sekaligus, dengan kata lain channel transmisi dapat mengirim dan menerima pada saat bersamaan. Contohnya adalah penggunaan telepon dimana seseorang dapat berbicara sekaligus mendengarkan.

Kecepatan Transmisi Data

  1. High Speed Network Kapasitas transmisi data lebih besar dari 20 MBps (Mega Bit per second) yang biasanya diterapkan dalam LAN untuk mainframe komputer besar. Contohnya loosely coupled network (control data corporation) dan hyperchannel (Network system coorporation).
  2. Medium Speed Network Kapasitas transmisi data 1MBps sampai dengan 20 MBps (Mega Bit per second) yang biasanya diterapkan dalam LAN untuk mainframe komputer kecil atau mikrokomputer. Contohnya Ethernet, ARC net, local net dan cable net.
  3. Low Speed PC Network Kapasitas transmisi data lebih kecil dari 1 MBps (Mega Bit per second) yang biasanya diterapkan dalam personal computer (PC). Contohnya apple talk dan apple macintosh.

MEDIA TRANSMISI DATA

Media Kabel

Penggunaan  kabel sebagai media transmisi ketika jarak sumber dan penerima tidak terlalu jauh, untuk itu maka biasanya penggunaan kabel hanya untuk area lokal saja. Terdapat tiga jenis kabel yang digunakan untuk media transmisi pertama kabel tembaga yang biasa digunakan untuk telepon, coaxial cable, dan fiber optic cable.
  1. Coaxial Cable adalah kabel yang dibungkus dengan metal lembek, kabel ini memiliki tingkat transmisi data yang lebih tinggi dibandingkan dengan kabel biasa, namun harganya relatief lebih mahal dibandingkan kabel biasa. 
  2. Fiber Optic Cable adalah jenis kabel yang terbuat dari serabut kaca (optical fibers) yang tipis dengan diameter sebesar rambut manusia. Fiber optic cable memiliki tingkat kecepatan pengiriman data sepuluh kali lipat lebih besar dari coaxial cable.

Media Radiasi Elektromagnetik

Bila sumber data dan penerima berada dalam jarak yang jauh, media transmisi menggunakan media radiasi elektromagnetik yang dipancarkan melalui udara terbuka, yang dapat berupa gelombang mikro (microwave), sistem satelit dan sistem laser.

Microwave

Microwave merupakan gelombang radio frekwensi tinggi yang dipancarkan dari sebuah pemancar ke pemancar lainnya. Microwave merupakan gelombang yang tidak boleh terhalang (line of sight)  oleh bangunan, bukit, dan gunung. Cakupan wilayah yang dapat dijangkau oleh microwave adalah sebesar 30 sampai dengan 50 kilometer, untuk itu diperlukan stasiun-stasiun relay untuk  memperkuat sinyal diantara sumber sampai dengan penerima sinyal.

Satellite System

Keterbatasan microwave yang tidak boleh terhalang dan cakupan yang tidak begitu luas. Maka stasiun pemancar microwave di bumi pada lokasi satu memancarkan sinyalnya ke satellite di luar angkasa, yang berfungsi sebagai  stasiun relay, untuk kemudian mengirimkannya kembali ke stasiun microwave di bumi pada lokasi lainnya yang ingin dituju. Karena walaupun tidak mampu menembus gedung, bukit dan gunung namun gelombang mikro mampu merambat di ruang hampa udara. Pada saat ini untuk menjangkau keseluruhan permukaan bumi dibutuhkan tiga buah satellite. 

Microwave

Microwave merupakan gelombang radio frekwensi tinggi yang dipancarkan dari sebuah pemancar ke pemancar lainnya. Microwave merupakan gelombang yang tidak boleh terhalang (line of sight)  oleh bangunan, bukit, dan gunung. Cakupan wilayah yang dapat dijangkau oleh microwave adalah sebesar 30 sampai dengan 50 kilometer, untuk itu diperlukan stasiun-stasiun relay untuk  memperkuat sinyal diantara sumber sampai dengan penerima sinyal.

Satellite System

Keterbatasan microwave yang tidak boleh terhalang dan cakupan yang tidak begitu luas. Maka stasiun pemancar microwave di bumi pada lokasi satu memancarkan sinyalnya ke satellite di luar angkasa, yang berfungsi sebagai  stasiun relay, untuk kemudian mengirimkannya kembali ke stasiun microwave di bumi pada lokasi lainnya yang ingin dituju. Karena walaupun tidak mampu menembus gedung, bukit dan gunung namun gelombang mikro mampu merambat di ruang hampa udara. Pada saat ini untuk menjangkau keseluruhan permukaan bumi dibutuhkan tiga buah satellite.

Sistem Laser

Teknologi sinar laser saat ini sudah digunakan namun dibutuhkan banyak pengembangan, akan tetapi di masa yang akan datang para ahli teknologi informasi meramalkan penggunaan sinar laser akan lebih optimal daripada media transmisi yang ada sekarang ini. Melalui penggunaan sinar laser maka akan mengurangi pengeluaran untuk biaya transmisi.

NETWORK

Network menurut Jogiyanto adalah jaringan dari system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi membentuk suatu sistem. Network menurut Jogiyanto adalah jaringan dari system komunikasi data yang melibatkan sebuah atau lebih sistem komputer yang dihubungkan dengan jalur transmisi alat komunikasi membentuk suatu sistem. Melalui network, computer dapat mengakses data dari computer lainnya, dapat mengirim data walaupun berbeda lokasi. Melalui network dapat mempermudah penyaluran arus informasi dari satu area ke area lainnya, dengan kata lain dapat mengintegrasikan system informasi dalam sebuah perusahaan yang terbagi dalam beberapa lokasi. Network dapat berupa off-line communication system, remote job entry system, realtime system, time sharing system ataupun DPP system.

Komponen Network

Komponen dari sebuah network adalah node dan link, node adalah titik yang dapat menerima input data ke dalam network atau menghasilkan output informasi atau bahkan keduanya. Node dapat berupa dapat berbentuk mikro komputer, komputer mainframe raksasa (node pusat/komputer pusat), modem, multiplexer printer atau alat cetak lainnya. Sedangkan link adalah channel atau jalur transmisi atau carrier untuk membawa arus informasi atau data diantara node. Link dapat berbentuk kabel, microwave system, laser system atau satelite systemNetwork yang masing-masing terletak di lokasi yang berjauhan satu dengan yang lainnya menggunakan link  berupa jalur transmisi jarak jauh disebut dengan menggunakan microwave system, laser system atau satelite system WAN (Wide Area Network). Sedangkan network dengan node yang terpisah dalam jarak yang tidak terlalu jauh menggunakan jalur transmisi dengan menggunakan kabel saja.

TOPOLOGI NETWORK

Star Network


Pada topologi star terdapat node pusat (central node atau host node) yang menjadi pengatur komunikasi dalam suatu sistem jaringan. Arus komunikasi dari setiap node harus melalui node pusat, ketika node satu ingin berinteraksi dengan node lain harus melalui node pusat. Node pusat ini biasanya berupa komputer besar atau mainframe yang node lain yang berupa terminal atau komputer mikro yang dihubungan melalui link.  

Hierarchical Tree Network



Hierarchical Tree Network merupakan sistem jaringan yang memiliki cabang berjenjang. Dimana jenjang tertinggi adalah komputer besar atau mainframe komputer yang bertugas mengkoordinasi dan mengendalikan jenjang yang ada di bawahnya. Komputer yang berada pada jenjang lebih atas memiliki akses informasi kepada jenjang yang lebih rendah, dan ketika komputer di jenjang tertentu mengalami permasalahan maka akan menyebabkan komputer yang berada di bawah koordinasinya akan mengalami permasalahan juga. Namun efek permasalahan tersebut tidak mempengaruhi kepada jenjang yang bukan berada di bawah koordinasinya dan juga tidak mempengaruhi jenjang yang ada di atasanya. 

Loop Network


Jika star dan hierarchical tree network memiliki node pusat maka pada network berbentuk loop semua node setara atau dalam bahasa teknologi informasi peer to peer. Bahkan sistem jaringannya atau hubungan dari setiap node tersebut dihubungan secara seri dalam bentuk tertutup. Jika salah satu node mengalami kerusasakan maka akan mempengaruhi sistem jaringan secara keseluruhan, selain itu ketika akan ditambahkan node baru maka jaringan harus dimatikan terlebih dahulu.  


Bus Network


Bus network samahalnya seperti loop dimana dalam sistem jaringan ini semua node berada dalam tingkatan sederajat atau tidak memiliki node pusat. Perbedaannya bus network memiliki sistem jaringan terbuka, dan masing-masing node dapat melakukan tugas yang berbeda. Perbedaan lainnya adalah ketika node lain mengalami permasalahan tidak akan mempengaruhi sistem secara keseluruhan, selain itu untuk menambahkan node baru tidak harus mematikan sistem secara keseluruhan. 

Ring Network


Ring Network adalah gabungan dari sistem jaringan loop dan bus network. Topologi ring memiliki keiistimewaan seperti halnya bus network dimana ketika salah satu node mengalami permasalahan maka tidak akan mempengaruhi node lainnya, kondisi tersebut dikarenakan terpisah dari jalur data. Berbeda dengan loop dimana setiap node berada dalam aliran jalur data sehingga ketika salah satu node bermasalah maka aliran jalur data menjadi terhenti. 

Web Network 

                                               


Web network sering juga disebut mesh network, plex network atau campaletely connected network, yang merupakan topologi yang masing-masing node dapat berhubungan dengan node lain melalui beberapa link. Keberadaan lebih dari satu link ini memungkinkan peningkatan kelancaran dari masing-masing node untuk berhubungan. Adapun untuk menentukan jumlah link maksimal dari masing-masing node dapat diketahui dengan penerapan persamaan matematis (n × (n-1)) / 2. 


Meta Network


Meta network atau sering dinamakan juga hybrid network merupakan penerapan jaringan yang menggunakan beberapa topologi network. Pada pelaksanaannya dalam sebuah organisasi bisnis meta network ini sering diterapkan, karena pada dasarnya perusahaan menerapkan beberapa topologi untuk memenuhi kebutuhan akan komunikasi data. Penerapan beberapa topologi ini didasarkan kepada peningkatan efesiensi, pertimbangan biaya yang harus dikeluarkan dalam membentuk sistem jaringan, sentralisasi data dan lain sebagainya. 


KELEBIHAN dan KEKURANGAN TOPOLOGI NETWORK


Kelebihan


Topologi Star
  • Kontrol manajemen lebih mudah karena arus informasi terpusat.
  • Kegagalan atau kerusakan di salah satu node tidak akan menyebabkan node lainnya tidak berfungsi.
  • Kegagalan komunikasi akan mudah ditelusuri.
Topologi Hirarki
  • Kontrol manajemen lebih mudah karena terpusat dibagi dalam jenjang-jenjang.
Topologi Loop
  • Semua node memiliki status yang sama.
Topologi Bus
  • Bila salah satu node rusak tidak akan mengganggu node lainnya karena tiap node tidak berhubungan langsung tapi melalui bus.
  • Instalasi dan biaya relatief murah
Topologi Ring
  • Sama dengan Topologi Bus
Topologi Web / Mesh
  • Node yang satu dapat berhubungan dengan node lainnya secara bebas karena memiliki lebih dari satu link dan bila node yang lain masih  dapat berhubungan

Kekurangan


Topologi Star 
  •  Kalau sentral node rusak maka semua node tidak akan berfungsi.
  • Bila node pusat berupa hub maka penambahan komputer akan mengakibatkan kecepatan akses menjadi berkurang.
Topologi Hirarki
  • Bila salah satu node rusak maka node jenjang di bawahnya tidak akan berfungsi.
  • Karena bercabang maka diperlukan cara untuk menunjukan kemana data dikirim atau kepada siapa transmisi ditujukan.
  • Perlu mekanisme khusus untuk mengatur transmisi terminal dalam jaringan.
Topologi Loop
  • Bila salah satu node rusak maka akan akan mempengaruhi node lainnya.
  • Pemasangan node baru akan menyebabkan gangguan pada sistem jaringan.
Topologi Bus

  • Bila bus rusak, semua node tidak dapat berfungsi
  • Kontrol manajemen lebih sulit karena arus informasi tidak terpusat.
Topologi Ring
  • Bila link rusak, semua node tidak berfungsi.
  • Kontrol manajemen menjadi sulit karena arus informasi tidak terpusat.
Topologi Web / Mesh
  • Terlalu banyak link sehingga biaya mahal
  • Kontrol manajemen menjadi sulit karena arus informai tidak terpusat.

Rabu, 21 November 2012

Rangkuman Perkembangan Tekonologi Informasi dan Komputer

Latar Belakang

          Teknologi akan selalu bekembang memenuhi kebutuhan manusia. Kondisi tersebut juga yang dialami teknologi informasi selalu berkembang memenuhi kebutuhan manusia, untuk mempermudah kegiatan menangkap, memproses dan menyebarluaskan informasi.
          Seperti penjelasan terdahulu bahwa keberadaan teknologi informasi telah ada sejak manusia pertama di muka bumi. Hasil temuan para arkeolog memperkuat pandangan tersebut. Perkembangan teknologi informasi bisa dikelompokkan menjadi teknologi yang diciptakan pada zaman sebelum masehi dan setelah masehi.    

Teknologi Informasi Sebelum Masehi

Petroglyphs
         Awal penggunaan media untuk menyimpan, memproses dan menyebarluaskan informasi dilakukan bangsa Barbara, dengan menggunakan batu karang yang digoreskan pada bongkahan batu untuk membentuk gambar (petroglyphs) di sekitar tahun 30.000-14.000 sm.

Cuneiform
         Cuneiform merupakan teknologi informasi yang digunakan bangsa Sumeria sekitar 3500 sm. Cuneiform menggunakan huruf dan simbol untuk mencatat informasi-informasi dengan media tanah liat yang lunak, setelah selesai simbol itu dibuat, kemudian bangsa Sumeria mengeringkan tanah liat tersebut, agar menjadi keras untuk selanjutnya disebarluaskan informasinya.

Papyrus
         Penggunaan papyrus sebagai teknologi informasi dilakukan bangsa Mesir sekitar 2600 sm. Papyrus sendiri adalah nama daun yang dijadikan media untuk mencatat informasi-informasi dengan menggunakan huruf, simbol, dan gambar. Papyrus memiliki keunggulan dibandingkan dengan teknologi sebelumnya, seperti media yang lebih ringan, penambahan gambar yang lebih realistis untuk melengkapi simbol dan huruf meningkatkan pemahaman isi informasi yang ingin disampaikan.

Stonehenge (Batu Terstruktur)
         Manusia terus berupaya mengembangakan teknologi informasi untuk memperkirakan, meramalkan atau membaca kondisi alam. Kondisi alam khususnya keberadaan beberapa musim seperti musim panas, musim hujan, musim salju, dan musim semi akan turut mempengaruhi kemampuan manusia untuk beradaptasi dengan perubahan kondisi alam tersebut. Pengertian dari stonehenge itu sendiri adalah batu yang disusun untuk peramalan musim dan gerhana. Keberadaan stonehenge terletak di Sallisbury plain sebelah selatan Inggris, sekitar 1900 sm.

Quipus (Tali Bersimpul)
         Quipus merupakan teknologi informasi yang digunakan nenek moyang bangsa peru untuk membuat simbol mengenai informasi jumlah populasi, dan pembayaran pajak. Dibandingkan dengan teknologi lainnya penggunaan simbol dengan menggunakan tali simpul, lebih fleksibel ketika terjadi perubahan data dan informasi terkini.

Teknologi Informasi Setelah Masehi

Kertas
        Kertas pada dasarnya penyempurnaan dari papyrus di masa peradaban mesir kuno. Kertas adalah bahan yang tipis dan rata, yang dihasilkan dengan komponen serat yang berasal dari pulm. Kertas dan Papyrus memiliki persamaan fungsi sebagai media untuk menulis, dan menggambar dalam upaya menyampaikan informasi.

Alat Percetakan 
        Sebuah alat pencetak untuk mencetak sebuah informasi berupa huruf, simbol maupun gambar yang akan disebarluaskan, seperti mesin ketik, dan printer.

Radio
        Teknologi yang digunakan untuk pengiriman sinyal dengan proses perubahan suatu gelombang periodik sehingga menjadikan suatu sinyal mampu membawa suatu informasi dan gelombang elektromagnetik. Gelombang ini melintas dan merambat lewat udara dan bisa juga merambat lewat ruang angkasa yang hampa udara, karena gelombang ini tidak memerlukan medium pengangkut (seperti molekul udara).

Televisi
        Televisi merupakan teknologi telekomunikasi yang mampu menerima siaran gambar, bergerak beserta suara. Televisi juga dapat didefinisikan sebagai alat komunikasi jarak jauh yang menggunakan media visual, penemuan ini berkontribusi terhadap peradaban dunia. Televisi pertama dijual pada tahun 1920.

Telepon
        Tahun 1871 Antonio Meucci adalah penemu komunikasi antar dua orang dalam bentuk suara dengan perantara kabel. Telepon kemudian berkembang menjadi sebuah alat yang mudah dibawa yang sekarang kita kenal sebagai Hand Phone. Fungsi dari Hand Phone sebenarnya sama dengan Telepon, bedanya jika Hand Phone lebih mempunyai keunggulan dalam fasilitasnya seperti SMS.


Komputer Generasi Pertama ( 1940-1959 ).

                                                
Komputer generasi pertama ini disebut juga sebagai komputer dinosaurus karena ukurannya yang relatif besar. Hanya orang yang ahli sajalah yang dapat menggunakan komputer ini karena sangat sulit dan daya komputesinya sangatlah lambat.Ciri ciri komputer pada generasi pertama adalah sebagai berikut :
  • Komponen elektronikanya dari Tabung Hampa (Vacuum Tube)
  • Program dibuat dalam bahasa mesin (Machine Language), yang programnya tersimpan dalam memori komputer. Programnya masih menggunakan bahasa mesin dengan menggunakan kode 0 dan 1 dalam urutan tertentu.
Sifat-sifatnya:
  • Ukurannya besar dan memerlukan tempat yang sangat luas
  • Memerlukan banyak Pendingin (AC) karena banyak mengeluarkan panas
  • Prosesnya relatif lambat
  • Kapasitas untuk menyimpan data kecil.
  • Pabrik yang memproduksi; UNIVAC, IBM, BURROGHS, HONEYWELL
  • Contoh mesin; ENIAC, MARK II, EDSAC, MARK III, UNIVAC I & II, IBM 650, ADVAC
           Komputer generasi pertama berawal dari tahun 1942 hingga tahun 1959. Komputer semacam ENIAC menggunakan 18.000 tabung hampa untuk  mengolah data. Pada tahun 1950-an, beberapa komputer yang mempekerjakan ribuan tabung hampa masih diproduksi. Komputer IBM 701 yang dibuat tahun 1953 misalnya, mengandung 4.000 tabung di dalamnya.






Komputer Generasi Kedua

         Komputer generasi kedua ini muncul pada era 1960-an dan dulu komputer ini banyak di gunakan di berbagai perusahaan perusahaan khususnya dalam bidang bisnis. Ukurannya lebih kecil ketimbang komputer generasi pertama yaitu kira kira seukuran lemari saja. Pada era ini juga manusia telah mengenal printer, memori, disket ataupun sistem operasi.
Ciri ciri komputer generasi kedua adalah sebagai berikut :
1. Komponen elektronikanya dari Transistor
2. Program dibuat dengan Assembly Language, Common Business-Oriented Language (COBOL) dan 
    Formula Translator (FORTRAN) dan ALGOL menjadi titik awal penemuan Mini computer.
·     Sifat-sifatnya:
o    1. Ukurannya relatif kecil
o    2. Tidak banyak mengeluarkan panas
o    3. Telah mengenal Magnetic Tape dan Magnetic Disk untuk menyimpan data. 
      4. Mulai mengenal Tele Processing (time sharing yang memungkinkan beberapa user dapat
          memakaikokmputer secara bersama-sama)
o    5. Proses relatif lebih cepat
o    6. Kapasitas untuk menyimpan data semakin besar.
o    7. Tidak membutuhkan tegangan listrik sebesar generasi sebelumnya
o    8. Memory masih cukup kecil tapi masih lebih besar dibandingkan dengan komputer sebelumnya.
o     
·                Pabrik yang memproduksi; UNIVAC, IBM, BURROGHS, HONEYWELL, CDC (Control Data Corporation), NCR Contoh mesin; IBM (IBM 1620, IBM 1401, IBM 7070, IBM 7080, IBM 7094), UNIVAC III, CDC 6600 Super dan CDC 7600, BURROGHS 5500, HONEYWELL 400, PDP 1 & 5
              Komputer generasi kedua muncul antara tahun 1958 sampai dengan tahun 1963. Munculnya komputer generasi pertama ini  ditandai dengan ditemukannya transistor, komponen elektronik berukuran kecil yang  cara bekerjanya memanfaatkan aliran muatan (elektron) di dalam zat padat kristalin. Transistor mempunyai sifat lebih ringan, lebih kuat dan tahan lama dibandingkan teknologi tabung.
              Walaupun komputer ini telah menggunakan transistor yang mana menggantikan fungsi tabung hampa tetapi tetap saja mengeluarkan panas walaupun tidak sebanyak yang di keluarkan oleh komputer generasi pertama dan itu dapat berpotensi untuk merusak komponen komponen yang ada pada komputer. Pada generasi ini juga bermunculan banyak programmer, analyst dan ahli di bidang komputer serta juga bermunculan dan mulai berkembang industr piranti lunak atau softwere. 

Komputer Generasi Ketiga

                                         


          Komputer generasi ketiga merupakan perkembangan yang paling pesat dari perkembangan komputer yang ada. Komputer generasi ketiga muncul sejak era 1965-1971-an. Transistor yang dianggap tidak effisien lagi membuat manusia mencari solusi lain dan solusi itu di temukan pada batu kuarsa ( Quartz rock ). Jack Kilby, seorang insinyur di Texas Instrument, mengembangkan sirkuit terintegrasi (IC : integrated circuit) di tahun 1958. Hal ini merupakan sebuah inovasi yang dapat mendongkrak munculnya komputer generasi ketiga.
Ciri ciri komputer generasi ketiga adalah sebagai berikut :
·     1. Komponen elektronikanya dari Integrated Circuit (IC) yang berbentuk lempengan atau chip
·     2. Program dibuat dengan bahasa tingkat tinggi (High Level Language), yaitu: BASIC, FORTRAN, 
          COBOL.
·     3. Sudah menerapkan konsep multi processing dan dapat menjalankan program lebih dari satu multi 
           programming dalam waktu yang bersamaan
·     4. Dapat berkomunikasi dengan peralatan lain untuk melakukan komunikasi data seperti telepon dengan 
          komputer.
·     5. Sebagai titik awal fenomena mikrokomputer
·     6. Komputer menjadi lebih kecil dan lebih murah
·     7. Konsep ‘time sharing’ diperkenalkan
·         Sifat-sifatnya:
o    1. Ukurannya lebih kecil dari komputer generasi kedua
o    2. Mulai mengenal Multi Programming dan Multi Processing
o    3. Adanya integrasi antara Software dan Hardware dalam Sistem Operasi
o    4. Prosesnya sangat cepat
o    5. Kapasitas untuk menyimpan data lebih besar.
o    6. Menggunakan teknologi small-and medium-scale integration
·     7. Pabrik yang memproduksi; IBM, BURROGHS, HONEYWELL, NCR
·         Contoh mesin; IBM S/360, UNIVAC 1108, PDP 8 & 11, HONEYWELL 200, RCA, SPECTRA 70.
           
                Inilah komputer komputer generasi ketiga yang diperkenalkan antara tahun 1963 sampai dengan tahun 1971. Pada era ini juga mulai digunakannya sistem operasi (operation sistem) yang memungkinkan mesin menjalankan berbagai program yang berbeda secara serentak dengan sebuah program utama yang memonitor dan mengkoordinasi memori komputer. Sistem operasi komputer pada generasi ketiga adalah UNIX dan Windows. Walapupun grafiknya masihlah sangat minim. 

Komputer Generasi Keempat

                                          


          Komputer generasi keempat adalah komputer yang kita temui pada saat ini. Komputer yang dalam komponen elektriknya masih menggunakan mikrochip walaupun ukurannya dan bahan yang digunakan berbeda. Ukurannya lebih kecil membuat ukuran komputerpun lebuh sederhana.

          Dampak dari ide cemerlang Kilby yang telah mengembangkan teknologi IC dapat dirasakan dengan hadirnya komputer-komputer dalam bentuk yang lebih cerdas, bekerja lebih cepat dan handal, mempunyai kapasitas memori yang sangat besar serta keunggulan-keunggulan lainnya, meski bentuk maupun volumenya justru semakin kecil.
Ciri ciri komputer generasi keempat adalah sebagai berikut :
·     1. Komponen elektronikanya dari miniaturisasi yang disebut LSI dan mulai memperkenalkan VLSI (Very 
          Large Scale Integration) yang merupakan paduan dari IC dengan kapasitas rangkaian dapat mencapai 
          100.000 komponen tiap chip
·     2. Mulai dikembangkan suatu jaringan komputer lokal yang menggunakan ARCNET (Attach Research 
          Computing Network)
·     3. Program dibuat dengan bahasa: BASIC, FORTRAN, COBOL, PASCAL
·     4. Telah menggunakan Metal Oxide Semiconductor (MOS)
·         Sifat-sifatnya:
o    1. Ukurannya relatif lebih kecil
o    2. Sudah menerapkan Multi Programming dan Multi Processing
o    3. Mengenal DataBase Management System (DBMS).
·         
                Pabrik yang memproduksi; IBM, BURROGHS, HONEYWELL, INTEL Contoh mesin; IBM (IBM S/34, IBM S/36, IBM PC/AT & XT, IBM PS/2), HONEYWELL 700, BURROGHS 600, CRAY I, CYBER, PC Aplle II, COMMODORE PC ,INTEL i386 sampai dengan intel Pentium I, II, III, IV, Dual Core, Core 2 Duo, dan Quad Core.
        komputer generasi ini telah berkembang sangat pesat karena penggunannya yang sangat mudah (friendly user) dan serba guna apalagi di bidang industri dan teknologi informasi, peranan komputer sangatlah membantu. 

Komputer Generasi Kelima

                                            


         Berkat kepopulerannya di kalangan rumah tangga maupun dunia bisnis, pada sekitar tahun 1982 Komputer Pribadi (Personal Komputer) yang oleh Majalah “Time” diberi gelar “Man of The Year”.Selanjutnya menjelang tahun 1990-an, kemampuan Komputer pribadi meningkat secara drastis hampir menyamai kemampuan komputer multiuser. Kini komputer tingkat tinggi (higher-end computer) lebih sering membedakannya dari komputer pribadi dari segi kestabilan serta kemampuan multitasking yang lebih baik, daripada hanya bergantung semata-mata pada kemampuan CPU.

         Rencana masa depan komputer generasi ke lima adalah komputer yang telah memiliki Artificial Intelligence (AI). Sehingga komputer di masa depan dapat memberikan respon atas keinginan manusia.
Ciri ciri komputer generasi kelima adalh sebagai berikut :
·     1. Komputer generasi ini masih dalam tahap pengembangan dan pemakainya belum banyak. Pengembangan
          komputer genarasi ini dipelopori oleh negara Jepang
·     2. Komponen elektronikanya menggunakan bentuk paling baru dari chip VLSI
·     3. Program dibuat dalam bahasa PROLOG (Programming Logic) dan LISP (List Processor)
·     4. Komputer generasi kelima difokuskan kepada AI (Artificial Inteligence / Kecerdasan Buatan), yaitu 
          sesuatu yang berhubungan dengan penggunaan komputer untuk melaksanakan tugas-tugas yang
          merupakan analog tingkah laku manusia.
·         Sifat-sifatnya:
o    1. Dapat membantu menyusun program untuk dirinya sendiri
o    2. Dapat menerjemahkan dari suatu bahasa ke bahasa lain
o    3. Dapat membuat pertimbangan-pertimbangan logis
o    4. Dapat mendengar kalimat perintah yang diucapkan serta melaksanakannya
o    5. Dapat memilih setumpuk fakta serta menggunakan fakta yang diperlukan
6. Dapat mengolah gambar-gambar dan grafik dengan cara yang sama dengan mengolah kata, misalnya 
    dapat melihat serta mengerti sebuah foto.